Jurnalmetropol.com, Larantuka – Tim SAR Gabungan memasuki operasi SAR hari kedua terhadap masyarakat yang terdampak letusan Lewotobi Laki-laki, pencarian hari kedua difokuskan dengan melakukan penyisiran di desa terdampak letusan Lewotobi laki-laki, pada Selasa (5/11/24).
“Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran di Desa terdampak erupsi untuk memastikan kembali ada tidaknya korban yang tertimbun bangunan maupun permintaan evakuasi penyisiran dilakukan di Desa Hokeng Jaya, Desa Boru, Desa Klatanlo yang semuanya berada di Kecamatan Wulanggitang,”ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator), dalam keterangan persnya yang diterima media ini.
“Dalam penyisiran tim juga mengerahkan drone untuk memantau keadaan desa tersebut pasca erupsi, penyisiran dan koordinasi yang dilakukan dari pagi hari hingga sore hari ini mendapatkan hasil belum adanya penambahan korban jiwa dimana korban jiwa akibat letusan ini maish berjumlah 9 orang 1 orang atas nama Alfonsus (Andi) dirawat intens di RSUD Larantuka, saat itu dievakuasi oleh Kalak BPBD Flores Timur,”tandas Ridwan.
Adapun data pengungsi di 3 titik Desa haisl koorinasi dengan BPBD Flores Timur berjumlah 1.772 orang dengan rincian Desa Bokang Wulumatang 673 Orang, Desa Konga 787 Orang dan 3 Desa Lewolaga 312 Orang. *(kamal)