Jurnalmetropol.com, Magetan – Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Minggit Tribowo, S.I.P., menegaskan bahwa Latihan Mission Oriented Training (MOT) Tahun 2025 merupakan sarana strategis untuk mengasah kemampuan satuan pelaksana dalam merencanakan, mengorganisasikan, dan mengeksekusi misi udara terpadu secara efektif dan efisien.
Hal tersebut disampaikan Pangkoopsudnas saat membuka latihan yang diikuti 150 personel di Gedung ACMI Kapten Pnb Anm Surindro Supjarso, Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, pada Sabtu (25/10/2025).
“Latihan ini berorientasi pada kesiapan tempur, disiplin, serta kemampuan kolaboratif antar satuan, agar mampu menghadapi dinamika operasi udara modern,”kata Pangkoopsudnas dalam keterangannya.
Latihan MOT 2025 ini mengusung tema: “Satuan-Satuan Pelaksana TNI AU Melaksanakan Misi Udara Terpadu di Mandala Operasi dalam Rangka Mendukung Tugas Kogasudgab Merebut Dominasi Udara, Menghancurkan Sasaran Terpilih, dan Memberikan Dukungan Udara.”
Latihan tersebut berlangsung hingga 7 November 2025, sebagai ajang pengujian terhadap doktrin dan prosedur operasi udara yang terintegrasi.
Sepanjang latihan, peserta akan mengasah kemampuan dalam Beyond Visual Range (BVR), command and control, serta mission planning yang terkoordinasi.
Pangkoopsudnas juga mengingatkan agar seluruh personel menjunjung tinggi disiplin, profesionalisme, serta keselamatan terbang dan kerja di setiap tahapan.
Turut hadir dalam pembukaan latihan diantaranya Asops Kasau Marsda TNI Suliono, S.Sos., Kaskoopsudnas Marsda TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., M.D.S., Pangkoopsau Marsda TNI Djoko Hadipurwanto, Pangkodau II Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak, S.E., Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Muchtadi Anjar Legowo.®







