October 4, 2024

Gotong Royong Perbaikan Jalan, Rekatkan Silaturahmi dan Kemanunggalan TNI-Rakyat

Pena7.com – Budaya hidup gotong – royong yang saat ini digalakkan oleh TNI AD merupakan upaya untuk semakin merekatkan tali silaturahmi antara TNI dengan rakyat, TNI dengan TNI maupun rakyat dengan rakyat sendiri. Hal tersebut disampaikan Babinsa Serda Maulid di tengah kegiatan perbaikan jalan Desa Margo Mulyo, Jumat (25/1/2019).

Serda Maulid merupakan Babinsa Koramil 01/Lupak yang merupakan satuan teritorial di bawah Kodim 1011/Kuala Kapuas.

Disampaikan Serda Maulid bahwa apa yang dilakukannya tersebut merupakan salah satu tugas pokok seorang Babinsa di tengah masyarakat.

“Sebagai bagian dari fungsi TNI AD, para Babinsa harus turut menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang (RAK) yang tangguh dalam mendukung pertahanan negara dalam bentuk Sistem Pertahanan Rakyat Semesta (Sishanta),” ungkapnya.

“Jadi apa yang kita lakukan ini, tentunya dalam mendukung kesiapan ruang wilayah, sarana prasarana dan infrastruktur serta kondisi masyarakat, khususnya semangat kemanunggalan bersama,” imbuhnya.

Maulid meyakini bahwa hubungan emosional yang dibangun antara prajurit TNI dengan rakyat dalam kehidupan keseharian akan semakin menguatkan dan bahkan melekatkan rasa satu nasib dan sepenanggungan serta persatuan dan kesatuan dalam keluarga besar Bangsa Indonesia.

“Ini yang sebenarnya, sering kami (TNI) rindukan. Kita harus saling menjaga dan saling membantu jika ada yang mengalami kesulitan,” tegasnya.

Dengan dasar tekad tersebut, Maulid senantiasa berupaya untuk membantu dan mengajak masyarakat sekitar saling bahu – membahu membantu sesama.

“Apapun kesulitan warga merupakan kewajiban Babinsa memberikan bantuan baik berupa tenaga maupun solusi untuk mengatasi kesulitan warga,”tuturnya.

“Saya juga berharap, ini dapat meningkatkan tali silaturahmi serta mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat yang selama ini sudah berjalan dengan baik,” harapnya.

Sementara itu Dandim 1011/Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, saat dihubungi di kantornya, mengatakan bahwa Babinsa merupakan aparat teritorial yang senantiasa harus hadir sebagai pemberi solusi sekaligus pelopor budaya gotong-royong dalam kehidupan bermasyarakat.

“Seperti yang dilakukan para Babinsa, diantaranya Babinsa Koramil 01/Lupak yaitu
Serda Maulid, itu dapat menjadi contoh dan teladan baik bagi kita semua,”ujar Bambang.

Lebih lanjut menurut lulusan Seskoad Tahun 2014 ini, yang utama dalam pembinaan teritorial adalah membangun kemanunggalan TNI- Rakyat dalam rangka menciptakan wilayah yang tangguh.

“Maksudnya adalah TNI sebagai komponen utama pertahanan tidak akan dapat bertempur mempertahankan kedaulatan bangsa, jika tanpa adanya dukungan dari rakyat,” tegasnya.

Namun demikian, lanjut Bambang, rakyat juga akan sulit mendukung TNI jika mereka masih sibuk memikirkan pemenuhan kebutuhannya.

“Jadi apa yang dilakukan Serda Maulid dan aparat teritorial lainnya menyeimbangkan antara kepentingan pertahanan negara dan kesejahteran rakyat,” kata lulusan Akmil 2000 ini.

“Demikian juga dengan pengerjaan jalan yang rusak secara gotong – royong di desa binaanya, tidak hanya menyiapkan konektivitas sistem transportasi dan perekonomian semata, namun juga mempercepat dan menguatkan silaturahmi dan persaudaraan di berbagai kalangan,” imbuhnya. (Dispenad/Mal)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *