October 15, 2024

Puluhan Warga Desa Pelambek Alami Keracunan, Diduga Akibat Nasi Bungkus

Jurnalmetropol.com, Loteng – Puluhan warga Dusun Kerekok, Desa Pelambik, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah mengalami keracunan, diduga akibat memakan nasi bungkus yang didapatkan saat mengikuti acara syukuran di salah satu rumah warga, pada Kamis (16/03/2023) sekira pukul 21.30 wita.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kapolsek Praya Barat Daya IPTU Samsul Bahri dalam keterangan resminya membenarkan adanya hal tersebut, Jum’at (17/3/23).

Kejadiannya berawal dari warga Dusun Krekok Desa Pelambek diundang oleh salah satu warga setempat inisial W, seorang perempuan, alamat Dusun Kerekok, Desa Pelambek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, untuk mengikuti acara syukuran di rumahnya.

Untuk memberikan jamuan kepada tamunya, pemiilik acara inisial W menyuruh adiknya inisial R memesan nasi bungkus di warung M milik inisial DM yang berada di Desa Darek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah.

Setelah acara syukuran selesai nasi bungkus yang sudah dibeli tersebut yang berjumlah sebanyak 50 bungkus dibagikan kepada tamu yang datang pada acara tersebut, selanjutnya tamu undangan pulang ke rumah masing- masing dengan membawa nasi bungkus yang sudah dibagikan.

Selang ± 30 menit warga yang memakan nasi bungkus tersebut mendapat keluhan mual, muntah, nyeri perut dan lemas sehingga dilarikan ke Puskesmas. Ada yang dibawa Ke Puskesmas Darek sebanyak 3 orang, Puskesmas Penujak sebanyak 7 orang dan Puskesmas Batujai sebanyak 21 orang.

“Rata-rata korban mengalami mual, muntah, nyeri perut, dan lemas dan korban keracunan didominasi anak kecil, balita dan orang tua yang sudah lanjut usia,”jelas Kapolsek.

Menerima laporan tentang peristiwa tersebut anggota Polsek Praya Barat Daya langsung turun mengecek kondisi para korban di masing-masing Puskesmas tempat dirawat.

Kemudian mengamankan sisa nasi bungkus di pemilik acara serta meminta keterangan pemilik acara syukuran dan penjual nasi/pemilik warung tempat membeli nasi bungkus tersebut.

“Untuk saat ini seluruh korban keracunan masih menjalaini perawatan di masing-masing Puskesmas tempat mereka dirawat. Dan sampel makanan sudah diserahkan ke pihak Puskesmas Darek untuk dilakukan pemeriksaan agar diketahui kandungan yang terdapat didalamnya,”tutup IPTU Samsul Bahri. (Lalu Masyath)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *