Jurnalmetropol.com, Jakarta – TNI Angkatan Udara melalui Lanud Halim Perdanakusuma kembali menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerja sama dengan TNI AU.
Operasi tersebut digelar di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Rabu (5/3/2025), sebagai langkah antisipatif dalam mengendalikan curah hujan guna mengurangi risiko banjir dan longsor di wilayah terdampak cuaca ekstrem, khususnya di Jabodetabek.
Sebagai pangkalan udara utama di Ibu Kota, Lanud Halim Perdanakusuma tidak hanya menyediakan Posko OMC, tetapi juga memastikan kelancaran operasional dengan memfasilitasi parkir pesawat, penyimpanan peralatan pendukung, serta koordinasi lalu lintas penerbangan.
TNI AU juga turut berperan dalam menginformasikan pergerakan di bandara, mengoordinasikan penerbangan OMC, menyampaikan data meteorologi penerbangan, serta mengatur Notice to Airmen (NOTAM) dan prioritas slot bagi pesawat yang terlibat dalam misi ini.
Dalam pelaksanaan operasi, personel TNI AU berperan aktif dalam pemuatan bahan semai ke dalam pesawat yang akan digunakan untuk penyemaian di udara.
Sebelum misi dimulai, seluruh tim mengikuti briefing operasional di Posko OMC BNPB guna memastikan kesiapan dan efektivitas pelaksanaan tugas.
Sebanyak delapan sortie penerbangan dijadwalkan untuk menyemai bahan semai di wilayah yang telah ditentukan berdasarkan analisis cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Pesawat Cessna Caravan 208B dengan nomor registrasi PK-SNP dipersiapkan untuk membawa 1.000 kg bahan semai per sortie, yang terdiri dari garam (NaCl) dan kalsium oksida (CaO), yang akan disebarkan di Perairan Utara Jawa Barat dan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum sebagai langkah mitigasi bencana.
Dukungan penuh Lanud Halim Perdanakusuma dalam operasi ini menjadi bagian dari komitmen TNI AU dalam menjalankan misi kemanusiaan dan mendukung ketahanan nasional.
Sejalan dengan semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) yang dicanangkan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., TNI AU terus mengoptimalkan perannya dalam upaya mitigasi bencana dengan mengedepankan sinergi lintas instansi guna melindungi masyarakat dari dampak perubahan iklim dan cuaca ekstrem. (red)