KSAL: Kemampuan Public Speaking Peluang Menyampaikan Informasi yang Benar dan Bertanggung Jawab
Jurnalmetropol.com — “Kemampuan public speaking sebagai peluang untuk menyampaikan informasi yang benar dan bertanggung jawab kepada publik”, demikian dikatakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., saat menyampaikan keynote speech-nya pada kegiatan Workshop Online Public Speaking And How To Handle Media For Admiral secara virtual, di Gedung Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap Jakarta Timur, Senin (23/11).
Kegiatan yang diprakarsai Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal) ini menghadirkan narasumber praktisi komunikasi yang juga Redaktur Pemberitaan dan Pemimpin Redaktur Kompas TV Rossiana Silalahi.
Materi yang disajikan tentang Public Speaking and How To Handle Media. Workshop yang diikuti sebanyak 121 Perwira Tinggi di jajaran TNI AL, 23 orang di Auditorium Denma Mabesal dan 98 orang lainnya secara daring ini antara lain berisi bagaimana kiat-kiat menghadapi wartawan. Kegiatan tersebut diawali dengan opening speech Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana pertama TNI Julius Widjojono selaku ketua panitia workshop.
Dalam keynote speech-nya Kasal mengajak seluruh peserta untuk memiliki kemampuan dan keahlian komunikasi massa dan berhadapan dengan media. Semakin cepat informasi disampaikan secara langsung oleh pejabat yang berwenang, maka semakin kecil kemungkinan terjadinya misinformasi, disinformasi atau hoaks.
“Untuk itulah melalui workshop ini, diharapkan agar para pejabat dan perwira tinggi sekalian dapat memliki bekal dan pengetahuan untuk terus meningkatkan kemampuan dan keahlian public speaking,”ujar Kasal.
Menurutnya, komunikasi massa dan berbicara dengan media adalah sebuah seni dan keahlian yang perlu dikembangkan. setiap individu memiliki perbedaan cara berkomunikasi, tata dan gaya bahasa, namun pada prinsipnya memiliki dasar pengetahuan yang sama.
“Penggunaan bahasa yang lugas dan mudah dimengerti, fokuskan pembicaraan pada pokok permasalahan dan hindari statement atau pernyataan kebijakan yang berseberangan dengan kebijakan satuan samping, pimpinan diatasnya dan pemerintah merupakan kunci utama dalam memberikan penjelasan kepada media,”lanjut Kasal.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., para pejabat Utama Mabesal, para pimpinan Kotama TNI AL, dan Wakil Kepala Pusat Penerangan (Wakapuspen) TNI Laksamana Pertama TNI Tedjo Sukmono, S.H., CHRMP., dan para undangan terkait lainnya.
(Dispenal/Red)
